Masalah Pemain MU sulit dijual kembali mencuat menjelang akhir Juni 2025. Manajemen klub terus berusaha memangkas skuad, namun banyak pemain belum menarik minat klub lain. Gaji tinggi, performa tak konsisten, dan riwayat cedera membuat banyak negosiasi berakhir tanpa kesepakatan.
Tyrell Malacia kini menambah panjang daftar pemain yang belum menemukan klub baru. Setelah menjalani masa pemulihan cukup lama, ia belum menunjukkan kesiapan penuh untuk tampil di level tertinggi. Walaupun masih muda, ia tetap gagal menarik penawaran konkret hingga akhir pekan ini.
Selain Malacia, Donny van de Beek, Anthony Martial, dan Harry Maguire juga menghadapi jalan buntu. Ketiganya pernah menjadi andalan, namun performa mereka terus menurun. Pelatih anyar pun memilih tak lagi memasukkan nama-nama tersebut dalam rencana utama. Karena itu, manajemen mulai membuka opsi peminjaman atau pemutusan kontrak jika situasi tak kunjung berubah.
Jika klub tak segera menyelesaikan penjualan pemain, MU bisa memulai musim baru dengan beban finansial yang berat. Manajemen perlu bergerak cepat agar bisa mendatangkan rekrutan baru sesuai strategi pelatih. Bursa transfer masih berjalan, tetapi waktunya semakin menipis dan tekanan semakin besar.
Daftar Panjang Pemain MU sulit dijual
Klub ingin menyegarkan skuad, tetapi banyak nama masih belum menarik minat pasar. Situasi ini memperumit rencana manajemen yang ingin mendatangkan pemain baru dengan anggaran efisien.
Tyrell Malacia menjadi tambahan terbaru dalam daftar pemain yang sulit dilepas MU. Bek asal Belanda itu belum pulih sepenuhnya dari cedera panjang. Meski memiliki potensi besar, klub-klub peminat ragu mengambil risiko karena kondisi kebugarannya belum stabil.
Donny van de Beek, Harry Maguire, dan Anthony Martial juga masih bertahan karena belum ada tawaran konkret. Gaji besar dan performa inkonsisten membuat MU kesulitan mencari pembeli. Sementara itu, pelatih baru ingin segera menyusun skuad tanpa beban pemain non-prioritas.
Dengan waktu transfer yang semakin sempit, MU harus bertindak cepat. Jika tak kunjung berhasil melepas pemain, mereka berisiko kehilangan ruang dan dana untuk mendatangkan target utama. Efektivitas pergerakan transfer menjadi kunci agar musim baru berjalan lancar.
